15 Perusahaan Terbesar di Indonesia

Indonesia memiliki sederet perusahaan dengan kinerja terbaik dan berhasil mendapatkan pendapatan bersih yang sangat fantastis. Perusahaan-perusahaan terbesar di Indonesia ini tidak hanya berasal dari perusahaan milik negara, namun juga perusahaan milik swasta. Pemeringkatan perusahaan-perusahaan berikut ini mencerminkan kinerja perusahaan yang baik dan berhasil mendapatkan pendapatan bersih senilai triliunan rupiah. Hasil sebesar itu jelas berasal dari kinerja perusahaan yang baik dan salah satunya tercermin dan loyalitas pelanggan dan juga perusahaan partner terhadap perusahaan tersebut. Dengan memiliki loyalitas, perusahaan bisa dijalankan dengan lebih baik dan lebih mudah untuk memperluas cakupan bisnis perusahaan. Berikut ini merupakan perusahaan terbesar yang berbasis di Indonesia dimulai dari urutan bawah.

15. Indofood (Net Profit: Rp4 triliun)

indofood

PT Indofood Sukses Makmur Tbk merupakan produsen segala jenis makanan dan juga minuman. Markas perusahaan ini ada di Jakarta, Indonesia. Pertama kali didirikan pada 14 Agustus 1990 oleh Sudono Salim. Indofood telah bertransformasi menjadi perusahaan total food solutions yang kegiatan operasionalnya mencakup seluruh tahapan proses produksi makanan dimulai dari produksi dan pengolahan bahan baku sampai dengan menjadi produk akhir yang siap dikonsumsi.

14. Indocement (Net Profit: Rp5 triliun)

indocement

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk merupakan salah satu produsen semen di Indonesia dan merupakan produsen terbesar kedua di Indonesia. Indocement juga memproduksi beton siap-pakai dan juga pengelolaan tambang agregat dan tras. Setidaknya Indocement memiliki 12 pabrik yang 9 di antaranya berada di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dua lainnya ada di Cirebon, Jawa Barat, dan satu berada di Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan.

13. Semen Indonesia (Net Profit: Rp5 triliun)

semen indonesia

PT Semen Indonesia Tbk yang dahulunya dikenal dengan nama PT Semen Gresik Tbk merupakan produsen semen terbesar di Indonesia. Beberapa produk PT Semen Indonesia Tbk antara lain Semen Portland Tipe 1, Semen Portland Tipe 2, Semen Portland Tipe 3, Semen Portland Tipe 5, Special Blended Cement, dan Portland Pozzolan Cement. Lokasi pabrik semen ini tersebar di Indonesia mulai dari di Sumatera, Jawa, dan Sulawesi. Sementara di luar Indonesia, perusahaan ini memiliki pabrik di Vietnam untuk memasok kebutuhan semen di seluruh tanah air.

12. Gudang Garam (Net Profit: Rp5 triliun)

gudanggaram

PT Gudang Garam Tbk merupakan sebuah perusahaan produsen rokok asal Indonesia yang pertama kali didirikan oleh Surya Wonowidjojo pada 26 Juni 1958. Perusahaan ini termasuk dalam perusahaan rokok tertua dan terbesar ke lima setelah Djarum dalam produksi rokok kreket. Beberapa anak perusahaan PT Gudang Garam Tbk antara lain PT Surya Pamenang, PT Surya Madistrindo, PT Graha Surya Media, dan PT Surya Air.

11. Unilever (Net Provit: Rp5 triliun)

unilever

Unilever dikenal sebagai perusahaan multinasional yang bergerak di bidang produksi barang konsumen dengan markas utama berada di Rotterdam, Belanda. Perusahaan ini berdiri pertama kali tahun 1930 dan dilaporkan mempekerjakan sedikitnya 206.000 pekerja. Di Indonesia sendiri, Unilever didirikan pada 5 Desember 1933 dengan nama Zeepfabrieken N.V. Lever dan berubah nama menjadi PT Lever Brothers Indonesia pada 22 Juli 1980. Kemudian, pada 30 Juni 1997 perusahaan resmi mengganti namanya menjadi PT Unilever Indonesia Tbk dengan 15% saham didaftarkan pada BEJ dan Bursa Efek Surabaya pada tahun 1981. Beberapa merek terkenal dari Unilever Indonesia adalah Rinso, Sunsilk, Dove, dan juga Clear. Beberapa perusahaan lain yang juga merupakan perusahaan Unilever di Indonesia adalah PT Anugrah Lever, PT Technopia Lever, dan PT Knorr Indonesia.

10. Perusahaan Gas Negara (Net Profit: Rp8 triliun)

pgn

PT Perusahaan Gas Negara Tbk merupakan perusahaan milik negara yang bergerak di bidang transmisi dan distribusi gas bumi. Bisnis PGN sendiri terdiri dari beberapa yaitu Distribusi Gas Bumi, Transmisi Gas Bumi, dan Unit Bisnis Strategisnya yang meliputi SBU Distribusi Wilayah 1 hingga 4. Beberapa anak perusahaan dan perusahaan afiliasi PGN adalah PT Transportasi Gas Indonesia, PT PGAS Telekomunikasi Nusantara, PT PGN Solution, PT Nusantara Regas, PT Saka Energi Indonesia, PT Gagas Energi Indonesia, dan PTN Gas Energi Jambi.

9. HM Sampoerna (Net Profit: Rp10 triliun)

hm sampoerna

PT Hanjaya Mandala Sampoerna merupakan perusahaan rokok terbesar di Indonesia dengan pusat berada di Surabaya, Jawa Timur. Sebelum diakuisisi, perusahaan ini murni sebuah perusahaan keluarga Sampoerna dan kini kepemilikan mayoritas dimiliki oleh Philip Morris International yang dikenal sebagai perusahaan rokok terbesar di dunia dan berbasis di Amerika Serikat.

8. BNI (Net Profit: Rp11 triliun)bni

Bank Negara Indonesia merupakan salah satu bank pemerintah yang kini dipimpin oleh Achmad Baiquni selaku Direktur Utama. BNI sendiri dikenal sebagai bank komersial tertua di Indonesia yang didirikan pada 5 Juli 1946. Saat ini telah memiliki tidak kurang dari 914 kantor cabang di seluruh Indonesia dan 5 kantor cabang di luar negeri. Beberapa perusahaan yang termasuk dalam anak perusahaan PT BNI Tbk adalah BNI Remittance Limited, PT Bina Usaha Indonesia, PT BNI Multi Finance, PT Pembiayaan Artha Negara, PT Sarana Bersama Pembiayaan Indonesia, dan PT Asuransi Tri Pakarta.

7. Telkom (Net Profit: Rp14 triliun)

telkom

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) atau dikenal dengan sebutan Telkom adalah perusahaan informasi dan komunikasi serta sebagai penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi lengkap di Indonesia. Telkom menyebut dirinya sebagai sebuah perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia dengan jumlah pelanggan telepon tetap mencapai 15 juta dan pelanggan telepon seluler sebanyak 104 juta. Telkom sendiri merupakan salah satu BUMN yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Indonesia yaitu sebesar 52.57% dan sisanya dimiliki oleh publik, Bank of New York, serta investor dalam negeri.

6. BCA (Net Profit: Rp16 triliun)

bca

PT Bank Central Asia Tbk atau yang lebih dikenal dengan singkatan BCA merupakan bank swasta terbesar di Indonesia yang didirikan pada 21 Februari 1957 dan pernah menjadi bagian dari perusahaan Salim Group. BCA pernah menjadi bank negara akibat krisis tahun 1998 namun pada tahun 2002, BPPN melepas 51% saham di BCA melalui Farindo Investment, Ltd, yang berbasis di Mauritus. Saat ini, Farindo Investment Ltd memegang saham BCA sebesar 47.15%, di bawah pemegang saham umum yaitu masyarakat sebesar 49.94%. 1.76% saham BCA dimiliki secara pribadi oleh Anthony Salim sementara saham dibeli kembali oleh BCA sebesar 1.18%.

5. Pertamina (Net Profit: Rp18 triliun)

pertamina

PT Pertamina dikenal sebagai sebuah BUMN yang tugasnya mengelola penambangan minyak dan gas bumi di wilayah Indonesia. Pada tahun 2013 perusahaan ini termasuk dalam Fortune Global 500 urutan ke 122. Pertamina didirkan pada 10 Desember 1957 di Jakarta dan kini dipimpin oleh Dwi Soetjipto selaku Direktur Utama. Pertamina sendiri sebenarnya gabungan dari perusahaan Pertamin dan Permina pada tahun 1968. Kegiatan perusahaan ini dalam hal menyelenggarakan usaha di bidang energi dan petrokimia terbagi dalam sektor hulu dan hilir serta ditunjang kegiatan dari beberapa anak perusahaan dan perusahaan patungan.

4. Telkomsel (Net Profit: Rp19 triliun)

telkomsel

Telkomsel dikenal sebagai salah satu perusahaan operator telekomunikasi seluler di Indonesia yang didirikan pada 26 Mei 1995 dan berkantor pusat di Jakarta. Saat ini PT Telkomsel Selular dipimpin oleh Ririek Adriansyah selaku Direktur Utama. Telkomsel memiliki lebih dari 84.000 BTS dan sanggup menjangkau 98% wilayah populasi di Indonesia. Hal ini menjadikannya sebagai operator seluler terbesar di Indonesia dan nomor 6 terbesar di dunia dalam hal jumlah pelanggan. Bahkan tahun 2014 Telkomsel berhasil menjadi pemimpin pasar industri telkomunikasi di Indonesia dengan jumlah pelanggan mencapai 139 juta.

3. ASTRA (Net Profit: Rp19 triliun)

astra

Astra Internasional merupakan perusahaan multinasional yang memproduksi Otomotif yang basisnya ada di Jakarta, Indonesia. Astra didirikan tahun 1957 dengan nama PT Astra International Incorporated dan pada tahun 1990 perseroan mengubah nama menjadi PT Astra Internasional Tbk. Perusahaan ini juga telah tercatat di BEI sejak 4 April 1990 dan mayoritas saham dimiliki oleh Jardine Cycle and Carriage’s dengan persentase sebesar 50.1%. Ruang lingkup kegiatan utama entitas anak perusahaan meliputi perakitan dan penyaluran mobil, sepeda motor, serta suku cadangnya. 

2. Bank Mandiri (Net Profit: Rp20 triliun)

mandiri

Bank Mandiri merupakan salah satu bank yang memiliki kantor pusat di Jakarta dan dikenal sebagai bank terbesar di Indonesia dinilai dari aset, pinjaman, serta deposit. Bergerak di industri jasa keuangan, Bank Mandiri termasuk dalam Badan Usaha Milik Negara yang didirikan pada tanggal 2 Oktober 1998 oleh Pemerintah Indonesia. Berdirinya Bank Mandiri sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan dan merupakan penyatuan dari empat bank pendahulu yaitu Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim), dan juga Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo). Jumlah aset Bank Mandiri pada tahun 2013 mencapai Rp670 triliun. Produk yang ditawarkan dari Bank Mandiri antara lain Mandiri Tabungan, Mandiri Deposito, e-Toll Card, dan lain-lain.

1. BRI (Net Profit: Rp24 triliun)

bri

BRI atau Bank Rakyat Indonesia merupakan salah satu bank milik pemerintah yang awaljnya didirikan oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja di Purwokerto, 16 Desember 1895. Sejak awal didirikan, BRI tetap konsisten untuk memfokus produk mereka pada pelayanan kepada masyarakat kecil dengan memberikan berbagai fasilitas kredit pada pengusaha kecil. Selain itu, tercermin juga dari perkembangan penyaluran Kredit Usaha Kecil tahun 1994 dengan nominal sebesari Rp 6.419,8 miliar dan meningkat menjadi Rp 8.231,1 miliar pada tahun 1995. Pemegang saham BRI adalah pemerintah Republik Indonesia dengan persentase mencapai 56.75% dan publik sebesar 43.25%.

Bukti dari Kinerja yang Baik

Demikian ulasan singkat mengenai 15 perusahaan terbesar di Indonesia pada tahun 2014 yang tercermin dari kekayaan bersih yang dicapai. Pemeringkatan ini dapat digunakan sebagai bahan referensi dan pengetahuan umum terhadap beberapa perusahaan besar yang terbukti memiliki kinerja baik sehingga berhasil mendapatkan keuntungan yang tinggi. Hal ini jelas mencerminkan kemampuan perusahaan untuk tetap hidup dan berkelanjutan di kemudian hari.

Potret Pembangunan Pariwisata Indonesia, Sudahkah Kita Berbenah?

Indonesia adalah surga wisata. Tidak terlalu berlebihan jika saya bilang begitu, karena seperti yang kita ketahui, di Indonesia banyak sekali tempat wisata yang bisa dikunjungi. Mulai dari wisata alam, sejarah, hingga budaya. Namun, sudahkah pariwisata Indonesia dikenal dunia dan menarik wisatawan mancanegara untuk berkunjung?

Menurut data yang dirilis asean.org per 30 September 2015, jumlah kedatangan ke Indonesia masih berada di bawah Malaysia, Thailand dan Singapura. Dengan jumlah penduduk yang lebih banyak dan kekayaan alam yang melimpah semestinya jumlah pengunjung pariwisata kita tak kalah dengan mereka. Ini bukan tentang persaingan antara negara-negara Asia Tenggara, namun lebih kepada pembenahan dalam pembangunan pariwisata Indonesia agar mengalami kemajuan dan lebih dikenal dunia.

Menurut saya ada 4 faktor penting yang sangat mempengaruhi perkembangan pariwisata di Indonesia. Ini bukan analisis mendalam tentang pembangunan pariwisata di Indonesia, namun lebih kepada pendapat dan harapan saya sebagai penduduk Indonesia biasa terhadap perkembangan pariwisata di Indonesia. Berikut 4 faktor tersebut.

PROMOSI

Promosi skala besar sudah semestinya dilakukan dan memang hal itu sudah dilakukan pemerintah sejak dulu seperti pertunjukkan-pertunjukkan budaya ke luar negeri, mengikuti acara-acara pariwisata dan kebudayaan internasional, hingga membuat program-program untuk memperkenalkan dunia pariwisata Indonesia seperti Pesona Indonesia.

Dan promosi juga tentu dilakukan oleh masyarakat Indonesia secara luas. Apalagi di era internet sekarang ini, memperkenalkan pariwisata Indonesia ke dunia bukanlah hal yang sulit. Membuat ulasan-ulasan tentang pariwisata Indonesia di blog serta berbagi foto dan video di berbagai jejaring sosial sangat banyak dilakukan. Tak heran menjadi travel blogger atau travel vlogger sudah menjadi seperti satu profesi populer yang banyak digeluti sekarang ini. Dan itu merupakan hal positif, karena dengan begitu sudah memperkenalkan pariwisata Indonesia bukan hanya kepada masyarakat Indonesia, tetapi juga kepada dunia. Semua usaha yang sudah dilakukan sebaiknya lebih kita gencarkan lagi. Indonesia itu unik. Jika kebanyakan negara lain memiliki satu kekhasan, maka Indonesia memiliki keberagaman yang menawan yamg kemudian juga menjadi kesatuan yang khas.

monas

TUGU MONAS, DKI JAKARTA

INFRASTRUKTUR

Berbicara tentang pariwisata, maka tak akan lepas dari infrastruktur. Infrastruktur yang baik akan memberi dampak positif untuk kemajuan pariwisata. Untuk lokasi-lokasi wisata di pusat-pusat kota tidak mengalami permasalahan berarti karena umumnya infrastruktur di kota-kota besar sudah memadai. Lalu bagaimana yang di daerah-daerah pedesaan? Seperti kita ketahui, wisata alam di Indonesia lebih banyak berada di pedesaan. Sebagai contohnya adalah kita sering mendengar bahwa suatu tempat wisata di desa-desa kecil sangat sulit diakses karena medannya yang tidak bersahabat seperti jalan-jalan yang rusak atau memang jalan-jalan di desa tersebut belum diaspal, dan sebagainya.

Pemerataan pembangunan di wilayah-wilayah Indonesia sebenarnya sudah dilakukan bahkan hingga ke pedesaan. Namun, mungkin menjadi PR bagi pemerintah untuk terus melakukan pemerataan secara menyeluruh. Dan itu semua tentu butuh proses karena Indonesia memiliki wilayah sangat luas, sehingga hal itu bukanlah hal yang mudah. Lalu, bagaimana dengan kita sebagai penduduknya. Kita seharusnya menjaga semua yang telah dibangun. Jangan kita menuntut pembangunan, namun di saat yang sama kita malah merusak infrastruktur tersebut.

hutan-pinus-kragilan-magelang1

Hutan Pinus Kragilan,Magelang, Jawa Tengah

PEMELIHARAAN

Nah, sudah mempromosikan pariwisata lalu apa yang harus kita lakukan? Sudah pasti kita harus menyediakan tempat wisata yang nyaman. Nyaman di sini mencakup unsur sapta pesona dan kemudahan yang didapat oleh wisatawan saat berkunjung. Sudah menjadi kewajiban kita untuk lebih mengoptimalkan usaha pemeliharaan tempat wisata. Kekayaan alam kita sangat berlimpah. Banyak negara lain yang membuat taman hijau buatan, kita yang mempunyai banyak hamparan hijau alami tidak dikelola dengan baik. Tanggung jawab besar ada pada pengelola. Namun juga kewajiban kita sebagai pengunjung untuk menjaga lingkungan di tempat wisata yang kita kunjungi.

Kita sibuk membandingkan ketertiban yang kita lihat di negara lain dengan negara kita, namun masyarakat kita sendiri kesadarannya sangat kurang. Seperti persoalan sampah, banyak pengunjung yang sesuka hati membuang sampah sembarangan padahal sudah disediakan tempat sampah. Apa susahnya membuang sampah pada tempatnya? Belum lagi terkadang ada pengunjung yang merusak fasilitas atau benda-benda di suatu tempat wisata lalu berkilah “Kita kan sudah bayar”. Terus kalau sudah bayar uang masuk boleh sesuka hati? Saya heran dengan orang-orang yang berpola pikir seperti itu. Begitu juga dengan lokasi wisata yang masih sangat alami terkadang dirusak dan dikotori oleh mereka yang tidak memiliki rasa tanggung jawab. Tentu saja tidak semua orang seperti itu. Masih banyak orang-orang baik yang peduli terhadap lingkungan. Sudah sepatutnya kita lebih memiliki kesadaran untuk pemeliharaan lingkungan.

455170_620

Pulau SOMBORI , Morowali, Sulawesi Tengah

KEAMANAN

Walaupun kita mempunyai banyak tempat wisata yang menawan, tidak akan menarik wisatawan jika tempat wisata kita jauh dari kata aman. Pengunjung tidak akan merasa nyaman jika tempat wisata yang ia kunjungi banyak terjadi tindakan kriminal seperti perampokan dan sebagainya. Hukuman sudah sepantasnya diberikan kepada pelaku kriminal seperti itu agar jera. Menjadi tanggung jawab bersama pemerintah daerah dan warga setempat untuk menjaga keamanan di suatu tempat wisata.

Itulah menurut saya hal-hal yang sangat penting dalam pembangunan pariwisata Indonesia. Kita ingin wisatawan yang datang ke negara kita akan mempunyai penilaian yang baik dan kenangan yang indah tentang negara kita. Sehingga akan membuat mereka ingin datang lagi di kemudian hari atau mungkin akan merekomendasikan tempat-tempat wisata kita sebagai tujuan berlibur. Pembangunan pariwisata di Indonesia sudah menunjukkan kemajuannya, walaupun belum pesat. Untuk itu, perlu semangat juang dan persatuan yang besar untuk bersama-sama mewujudkan pembangunan pariwisata Indonesia agar misi kita untuk mengenalkan pariwisata Indonesia ke berbagai belahan dunia terwujud. Mari berbenah!

 

INDOFOOD FRITOLAY MAKMUR Tbk

ifl

Sejarah Perusahaan PT. Indofood Fritolay Makmur
PT. Indofood Fritolay Makmur merupakan salah satu perusahaan makanan
ringan olahan terkemuka di Indonesia yang menjadi salah satu cabang
perusahaan yang dimiliki oleh Salim Group.
PT.Indofood Fritolay Makmur adalah perusahaan di bidang industri yang
merupakan produsen snack terbesar di Indonesia dan merupakan anak
perusahaan dari PT. Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), Tbk. PT.
Indofood Fritolay Makmur awalnya bernama PT. Sanmaru Food
Manufacturing Company, Ltd yang berada di daerah Ancol Jakarta yang
memproduksi mie instan dan pada tahun 1984 memulai untuk memproduksi
satu penganan yaitu Chiki Ball. Namun pada tahun 1987 PT. Indofood Sukses
Makmur membuka pabrik baru di daerah Tangerang untuk memproduksi
penganan yaitu Chiki Ball dan mengganti beberapa nama awalnya PT. Dian
Makmur Abadi lalu berganti lagi menjadi PT. Indo Cipta Pangan Makmur.
Dan pada tahun 1992 PT.Indofood Sukses Makmur, Tbk melakukan join
venture dengan PepsiCo International (Fritolay) dan berubah nama menjadi
PT. Indofood Fritolay Makmur serta membuka pabrik baru di Semarang.
PT. Indofood Ftitolay Makmur pada tahun 2013 membuka pabrik baru di
daerah Cikupa Tangerang untuk memproduksi sebagian panganan.
PT. Indofood Fritolay Makmur memiliki 1 Head Office dan 3 cabang,
yaitu:
1. Head Office: PT. Indofood Fritolay Makmur, Jendral Sudirman,
    Jakarta
2. Tahun 1987, Berdiri pabrik di Cikokol Tangerang, Banten
3. Tahun 1992, Berdiri pabrik di Semarang, Jawa Tengah
4. Tahun 2013, Berdiri pabrik di Cikupa Tangerang, Banten
PT. Indofood Fritolay Makmur mengeluarkan produk terbarunya yaitu
Chitato dan JetZ pada tahun 1988.Dan pada tahun 1992 PT.Indofood
Fritolay Makmur mengeluarkan produk terbaru yaitu Cheetos (twist) di
salah satu pabrik di daerah Semarang.Kemudian pada tahun 2000 PT.
Indofood Fritolay Makmur mengeluarkan produk terbaru yaitu LAY’S.
PT. Indofood Fritolay Makmur mencanangkan suatu komitmen untuk
menghasilkan produk makanan bermutu, aman dan halal untuk
dikonsumsi. Aspek kesegaran, higienis, kandungan gizi, rasa, praktis,
aman dan halal untuk dikonsumsi senantiasa menjadi prioritas perusahaan
ini untuk menjamin mutu produk yang selalu prima.
Informasi Umum Perusahaan
Nama Perusahaan :  PT. Indofood Fritolay Makmur
         Alamat Kantor/Pabrik
         Kantor Pusat :
         Sudirman Plaza Indofood Tower, 23rd  Floor, Jl. Jendral
         Sudirman Kav. 76 – 78 Jakarta 12910, Indonesia
         Telepon (+6221 5795 8822), Fax (+6221 5793 7494)
Pabrik 1 :
        Jl. Bhumimas II No. 5 Kawasan Cikupa Mas Cikupa,
            Tangerang 15710 Indonesia. Telepon ( +6221 2932 0371), Fax
            (+6221 2932 0370)
Pabrik 2  :
        Jl. Tambak Aji IV No. 10, Ngalian Semarang Barat 50185
             Indonesia. Telepon (+6224 866 3412 – 13), Fax (+6224 8662648)
Pabrik 3 :
       Jl. Wisma Damatex Cikokol Tangerang 15117 Indonesia.
           Telepon (+6221 5575 7283), Fax (+6221 5575 1009)

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Anak perusahaan

  • PT Indofood Fritolay Makmur (berpatungan dengan PepsiCo)
  • PT Nestlé Indofood Citarasa Indonesia (berpatungan dengan Nestlé)
  • PT Indolakto
  • PT PepsiCola Indobeverages (berpatungan dengan PepsiCo)
  • PT Sari Incofood Corporation (berpatungan dengan Incofood Corporation)
  • PT Quaker Indonesia (berpatungan dengan Quaker Oats Company)
  • PT Surya Rengo Container
  • PT Indomarco Adi Prima (Distribution)

Sumber :

http://id.wikipedia.org/wiki/Indofood_Sukses_Makmur

http://digilib.mercubuana.ac.id/